Guru yang Mengajar dengan teladan(telah lebih dahulu mengamalkan/praktek) akan tau caranya bagaimana membuat murid sampai ke hasil(yaitu memiliki/mendapat yang guru miliki).
.
Habib Munzir Al Musawa : "saya dulu saat pesantren bersama guru mulia, jumlah kami dibawah 100 orang, saya sebelumnya penasaran bagaimana guru saya hanya melihat selirik seputar jamaah, lalu menyebut nama murid murid yg tak hadir, apakah ini mukasyafah (kekuatan batin)..?, akhirnya saya tanyakan pd beliau, beliau hanya tersenyum tak menjawab.
.
lalu suatu kali saya diberitahu teman teman, bahwa kita ini kalau tidak pakai absen (disana saat itu belum mengenal absen karena semua murid bersemangat belajar), maka kita akan merugi pulang ke indonesia g ilmu yg mentah, maka saya ajukan pada beliau, bagaimana jika di absen,,?, beliau menjawab : mengabsen..?, berarti 13 waktu yg harus di absen, 5 waktu shalat berjamaah, dan 7waktu taklim, dan 1 waktu untuk menghafal., maka beliau setuju, dan saya ajukan untuk berbagi tugas, namun beliau menolak dan berkata : kamu saja yg absen..., ini usul darimu, maka bertanggungjawablah..
.
maka betapa bingungnya saya mengabsen puluhan orang dalam 13 waktu setiap hari, dan saya sibuk kesana kemari menoleh sana sini memastikan mana yg hadir dan mana yg tidak,
.
lalu saya mengajukan permohonan keringanan agar jangan saya sendiri yg mengabsen, namun beliau bersikeras, tetap harus saya yg absen, maka pelajaran banyak tertinggal, dan aktifitas saya adalah absen dan absen, setelah berjalan sekitar 3 bulan, saya sudah terbiasa, saya hanya cukup melirik sepintas maka saya sudah tahu mana yg hadir dan mana yg tidak hadir.
.
maka saya sampaikan pada guru saya bahwa saya berhasil mengabsen dg mudah hanya dg melirik sekali putaran saja, beliau tersenyum dan berkata : begitulah cara yg kau tanyakan dulu bukan..?. kini kau telah menguasainya, sekarang serahkan absen pada beberapa orang, kau kejarlah peajaranmu yg tertinggal selama ini..
.
subhanalllah... inilah murabby, inilah sang pengasuh dan pembimbing yg baik, awalnya sulit difahami, tapi akhirnya justru kembali pada yg kita inginkan
.
wallahu a'lam
.
Allahuma sholi 'ala sayidina Muhammad nabiyil umiyi wa 'alihi wa shohbihi wa salim
.
Silahkan Tag & share ~
=====================
Please like and follow :
=> Video Dakwah Islami
=> Dakwah Para Habaib dan Ulama Was Sholihin
Instagram : https://www.instagram.com/dakwah_ulamaku/ (dakwah_ulamaku )
Tuesday, July 4, 2017
Absen
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment