Kisah orang2 gila yg mengaku sebagai Nabi

Kisah orang2 gila yg mengaku sebagai Nabi
(Bag.2)

Kisah 1.
Ada orang lain lagi yg mengaku Nabi di zaman Al Makmun, lalu ia di mintai mukjizat. ia berkata : "aku bisa meleburkan kerikil yg ku lempar ke dalam air "
" coba kau lakukan "
Lalu ia mengeluarkan kerikil dan melemparkannya kedalam air, kemudian kerikilnya melebur.
Al Makmun berkata : "itu tipuan, coba kau lemparkan krikil yg kami berikan. "
ia berkata : "janganlah kau fanatik spt itu, engkau tidak lebih sesat dari pada fir'aun dan aku tdk lebih agung dari pada Musa, dan fir'aun tdk pernah berkata kpd Musa : 'aku tdk ridlo dengan yg kau lakukan thd tongkatmu, akan ku berikan tongkatku dan rubahlah menjadi ular ."
Al Makmun tertawa mendengar jawabannya.

Kisah 2.
Dizaman kholifah Al Mu'tashim ada yg mengaku sebagai Nabi, ia di hadirkan di hadapannya dan di tanyai oleh mu'tashim:
" engkau seorang nabi ?"
"benar" jawab orang itu.
"kau di utus kepada siapa ? "
ia menjawab : "aku di utus kpdmu ?"
al mu'tashim : "aku bersaksi bahwa engkau adalah orang bodoh dan bebal "
ia menjawab : "setiap Nabi hanya di utus kepada kaum yg seperti mereka "
Al Mu'tashim tertawa mendengar jawabnya dan memerintahkan utk memberinya sesuatu.

Kisah 3.
di zaman Al Makmun ada lagi yg mengaku sebagai Nabi,
" apa mukjizatmu ?" tanya al makmun.
" apapun yg kau inginkan " jawabnya.
waktu itu di hadapannya ada gembok, al makmun berkata :
"ambil gembok itu dan bukalah "
ia berkata : "semoga Allah berbuat kebaikan kepadamu, aku ini bukanlah tukang besi ."
Al Makmun tertawa mendengar jawabannya.

Kisah 4.
Ada orang yg mengaku sebagai Nabi, lalu orang2 menangkapnya dan ia diancam pakai pedang.
ia berkata : "apa yg akan kalian lakukan kepadaku ?"
" kami akan membunuhmu ? "
" mengapa ?"
" karena engkau mengaku sebagai Nabi ."
" tidak, aku tidak lagi mengaku sebagai Nabi " jawabnya.
" lalu kau ini siapa ?" tanya mereka.
" aku adalah abu bakar as shiddiq /orang yg jujur "
orang2 berkata : "ambilkan cambuk . "
" mengapa kalian akan memukulku ?"
" karena kau mengaku sebagai as shiddiq/orang yg jujur "
" tidak, aku tdk lagi mengaku sebagai as shidiq"
" lalu kau ini siapa ?" tanya mereka.
" aku adalah pengikut para shohabat yg berbuat baik " jawabnya
orang2 berkata : "ambilkan tali "
" mengapa ambil tali ?"
" karena ku mengaku- ngaku seseuatu yg tdk ada padamu "
ia berkata : "celaklah kalian, aku datangi kalian sebagai Nabi namun kalian hendak menurunkanku sampai ke derajat orang awam dalam satu tempo, mengapa kalian tidak mau bersabar sampai besok hingga aku bisa berubah menjadi orang yg kalian inginkan. "

Kisah 5.
Ada orang lain lagi yg mengaku sebagai Nabi Nuh, kawannya melarangnya namun ia masih tetep ngotot.
ia di tangkap oleh penguasa dan di salib. temannya yg melarang tadi mendatanginya dan berkata :
"wahai Nuh, apa yg terjadi padamu, mana perahumu yg tanpa tiang ?"
Selesai.

Wallohu a'lam.

~Nihayatul Arib Fi Fununil Adab~